Morfologi
Laut dan Dasar Laut
Bagaimanakah kondisi morfologi laut dan
dasar laut? Bentuk-bentuk ketampakan apa saja yang terdapat di laut dan dasar
laut?
Sumber: http://www.publicdomainpictures.net/pictures/140000/
velka/seabed-underwater-1443611158py8.jpg
|
1. Ridge dan Rise
Ridge dan rise merupakan dasar laut yang tinggi seperti gunung yang ada di
darat. Perbedaan antara ridge dan rise terletak pada kemiringan
lerengnya. Ridge memiliki lereng yang lebih terjal dibandingkan dengan rise.
Gabungan ridge dan rise yang membentang membentuk suatu rantai
yang sangat panjang disebut dengan mid oceanic ridge system (pematang
tengah samudra). Mid oceanic ridge di Samudra Atlantik memiliki
ketinggian antara 1.000 meter – 4.000 meter dari dasar samudra dengan lebar antara 1.500 kilometer
– 2.000 kilometer. Mid oceanic ridge di Samudra Pasifik memiliki
ketinggian antara 2.000 meter – 4.000 meter dari dasar samudra dengan lebar
antara 2.000 kilometer – 4.000 kilometer. Bagian tengah mid oceanic ridge terdapat
lembah yang curam, disebut dengan rift/rift valley.
2. Trench
Trench atau palung laut
adalah bagian laut yang sangat dalam. Trench berbentuk seperti saluran
(celah) yang sangat dalam sehingga seolah-olah menjadi pemisah. Trench terletak
di perbatasan antara benua dan kepulauan. Contoh trench adalah Java Trench, memiliki kedalaman 7.700
meter. Trench terdalam di dunia adalah Mariana Trench, memiliki kedalaman lebih dari tinggi Gunung Everest
(gunung tertinggi di dunia).
3. Abyssal
Plain
Abysal plain merupakan lantai
samudra yang datar. Abyssal plain terdapat di bagian sisi laut yang
mengarah ke darat dari mid oceanic ridge.
4. Continental
Island (Pulau Benua)
Menurut aspek geologi, Greenland dan Madagaskar merupakan contoh bagian
dari benua yang kemudian terpisah akibat gerak yang semakin menjauhi benua.
Oleh karena itu, Greenland dan Madagaskar tampak seperti pulau benua.
5. Island
Arc (Kumpulan Pulau-Pulau)
Indonesia adalah contoh kumpulan pulau-pulau yang berada di batas benua,
namun asal terbentuknya berbeda-beda. Pulau-pulau ini terdiri atas materi
batuan vulkanik dan sedimen di permukaan kerak samudra.
6. Mid
Oceanic Volcanic Islands
Mid oceanic volcanic island terdiri atas banyak pulau kecil. Contohnya, seperti yang terdapat di Samudra
Pasifik, di mana kepulauan tersebut terletak sangat jauh dari daratan.
7. Atol
Atol merupakan pulau karang berbentuk menyerupai lingkaran yang sebagian
tenggelam di bawah permukaan air.
8. Seamount
dan Guyot
Seamount dan guyot adalah
gunung-gunung berapi yang muncul di dasar laut, namun tidak mencapai permukaan
laut. Perbedaannya adalah seamount memiliki lereng curam dan memiliki
puncak yang runcing dengan ketinggian mencapai 1.000 meter. Sementara itu, guyot
memiliki bentuk yang serupa dengan seamount, namun puncaknya datar.
Selain berbagai morfologi
yang dijelaskan di atas, terdapat juga daerah peralihan antara daratan dan
lautan yang ditandai dengan perubahan kedalaman secara berangsur-angsur. Terdapat
3 daerah kedalaman, yaitu continental shelf, continental slope,
dan continental rise. Continental shelf adalah suatu daerah yang
memiliki lereng landai (hampir datar) dan berbatasan langsung dengan daratan. Continental
slope adalah daerah yang memiliki lereng yang lebih terjal daripada continental
shelf, bervariasi antara kemiringan 3% sampai 6%. Sementara itu, continental
rise adalah daerah dengan lereng yang relatif datar dan terletak di dasar
lautan.
Proses dan karakteristik nya masih kurang :"(
ReplyDelete