Wednesday, January 17, 2018

Iklim Matahari dan Iklim Fisis

Iklim Matahari dan Iklim Fisis
Sumber: https://static.pexels.com/photos/5508/climate-cold-glacier-iceberg.jpg
Bagaimanakah pembagian iklim matahari? Apakah yang dimaksud dengan iklim matahari dan iklim fisis?
Iklim merupakan rata-rata keadaan udara atmosfer di suatu wilayah yang relatif luas dan dalam waktu yang relatif lama. Berdasarkan letak astronomis dan kondisi tempat, iklim diklasifikasikan menjadi iklim matahari dan iklim fisis.

1.    Iklim Matahari
Klasifikasi iklim matahari dilakukan berdasarkan letak garis lintang. Berdasarkan letak lintang suatu wilayah, iklim diklasifikasikan menjadi iklim tropis, iklim subtropis, iklim sedang, dan iklim kutub (iklim dingin). Suatu wilayah memiliki iklim tropis apabila terletak di antara garis lintang 23,5o LU (lintang utara) sampai 23,5o LS (lintang selatan). Suatu wilayah memiliki iklim subtropis apabila terletak di antara 23,5o sampai 40o LU maupun LS. Suatu wilayah memiliki iklim sedang apabila terletak di antara 40o sampai 66,5o LU maupun LS. Sementara itu, suatu wilayah memiliki iklim kutub apabila terletak di antara 66,5o sampai 90o LU maupun LS.

2.    Iklim Fisis
Klasifikasi iklim fisis dilakukan berdasarkan kondisi suatu wilayah yang sesungguhnya di permukaan bumi. Kondisi ini merupakan akibat pengaruh dari faktor alam, seperti pengaruh lautan, daratan yang luas, relief, angin, maupun curah hujan. Klasifikasi iklim fisis terdiri atas iklim laut, iklim darat, iklim dataran tinggi, iklim gurun, dan iklim muson. Suatu wilayah memiliki iklim laut apabila memiliki amplitudo (selisih nilai tertinggi dan nilai terendah) suhu harian rendah, banyak terdapat awan, serta sering terjadi hujan lebat. Suatu wilayah memiliki iklim darat apabila amplitudo suhu harian tinggi serta memiliki curah hujan yang rendah. Suatu wilayah memiliki iklim dataran tinggi apabila memiliki amplitudo suhu harian yang tinggi, udara relatif kering, serta sangat jarang terjadi hujan. Suatu wilayah memiliki iklim gurun apabila memiliki sifat yang hampir sama dengan iklim darat, namun dengan amplitudo harian yang sangat tinggi. Wilayah yang memiliki iklim gurun akan sangat panas pada waktu siang dan sangat dingin pada waktu malam hari. Sementara itu, suatu wilayah memiliki iklim muson apabila terjadi pergantian musim penghujan dan kemarau kurang lebih masing-masing setiap enam bulan.

No comments:

Post a Comment

Postingan Terbaru

Klasifikasi Sumber Daya Alam Berdasarkan Sifat dan Proses Pemulihannya

Klasifikasi Sumber Daya Alam  Berdasarkan Sifat dan Proses Pemulihannya Bagaimanakah klasifikasi sumber daya alam berdasarkan sifat da...

Paling Banyak Dibaca