Klasifikasi Kota
Sumber: https://static.pexels.com/photos/593840/pexels-photo-593840.jpeg |
Bagaimanakah
klasifikasi kota berdasarkan karakteristik dinamika fungsionalnya? Bagaimanakah
klasifikasi kota berdasarkan tingkat perkembangannya?
Berdasarkan
karakteristik dinamika fungsionalnya, kota dapat diklasifikasikan menjadi
beberapa tahapan perkembangan berikut.
1. Tahap
Awal/Infantile (The Infantile
Stage)
Pada tahap ini,
pembagian antara zona-zona permukiman dan zona-zona perdagangan belum terlihat
jelas. Selain itu, perbedaan antara zona permukiman kelas bawah dan kelas atas
juga belum terlihat. Pola bangunan masih terlihat belum teratur.
2. Tahap
Muda/Juvenile (The Juvenile Stage)
Pada tahap ini,
sudah terlihat adanya proses pengelompokan pertokoan di bagian tertentu. Selain
itu, juga sudah mulai bermunculan permukiman kelas menengah ke bawah di
pinggiran kota. Kawasan pabrik tempat para pekerja mencari nafkah juga sudah
mulai bermunculan.
3. Tahap
Dewasa
Pada tahap ini,
sudah terlihat adanya gejala segregasi fungsi (pemisahan fungsi-fungsi).
Permukiman kelas atas dan kelas bawah sudah terlihat dengan jelas bedanya.
4. Tahap
Ketuaan (The Senile Stage)
Pada tahap ini,
ditandai dengan adanya pertumbuhan yang terhenti (cessation of growth), kemunduran pada beberapa bidang, dan
kesejahteraan ekonomi penduduk mulai menunjukkan gejala-gejala penurunan.
Kondisi ini dapat ditemukan di kota-kota industri.
Sementara itu, menurut
Lewis Mumford, tingkat perkembangan kota ada 6 tahap, yaitu sebagai berikut.
1. Tahap
eopolis, yaitu tahapan perkembangan desa yang sudah teratur menuju arah terbentuknya
kehidupan kota.
2. Tahap
polis, yaitu terbentuknya suatu kota, tetapi sebagian penduduknya masih bekerja
di sektor agraris.
3. Tahap
metropolis, yaitu kota yang
kehidupan penduduknya sudah mengarah ke sektor industri.
4. Tahap megapolis,
yaitu terbentuknya wilayah perkotaan sebagai gabungan dari beberapa kota
metropolis.
5. Tahap tryanopolis,
yaitu kondisi suatu kota yang banyak dijumpai adanya kekacauan, kemacetan lalu
lintas, serta tingkat kriminalitas yang tinggi.
6. Tahap nekropolis,
yaitu kondisi suatu kota yang mulai ditinggalkan oleh para penduduknya karena
mereka lebih memilih untuk bertempat tinggal di wilayah lain. Pada tahap ini
disebut juga sebagai terbentuknya kota mati.
No comments:
Post a Comment