Citra Pengindraan Jauh:
Citra Foto
Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/b/bb/Redwood_City_port_aerial_view.jpg |
Apakah
yang dimaksud dengan citra foto? Apa saja jenis-jenis citra foto?
Citra pengindraan
jauh dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu citra foto dan citra nonfoto.
Citra foto dihasilkan oleh sensor kamera, sedangkan citra nonfoto dihasilkan
oleh sensor bukan kamera.
Citra foto atau
foto udara adalah foto yang diambil dari pesawat udara atau wahana lainnya
dengan menggunakan sensor kamera dan menggunakan bagian spektrum tampak mata
atau perluasannya (inframerah dekat). Terdapat berbagai macam jenis citra foto,
di antaranya sebagai berikut.
1. Klasifikasi Citra Foto Berdasarkan Spektrum
Elektromagnet yang Digunakan
Klasifikasi
citra foto berdasarkan spektrum elektromagnet yang digunakan dapat dibedakan menjadi
foto pankromatik dan foto inframerah. Foto pankromatik adalah citra foto yang
dibuat dengan bagian spektrum tampak mata. Sementara itu, foto inframerah
adalah citra foto yang dibuat dengan spektrum inframerah dekat.
2. Klasifikasi Citra Foto
Berdasarkan Posisi Sumbu Kamera
Berdasarkan posisi
sumbu kamera terhadap permukaan bumi, citra foto dapat dibedakan menjadi foto
udara tegak (vertikal) dan foto udara condong (oblique). Foto udara tegak adalah foto udara yang dibuat dengan posisi
sumbu kamera tegak lurus terhadap permukaan bumi. Sementara itu, foto udara
condong adalah foto udara yang dibuat dengan posisi sumbu kamera menyudut
terhadap garis tegak ke permukaan bumi. Sudut yang dibuat umumnya sebesar 10o
atau lebih, biasanya antara 10o sampai 40o.
3. Klasifikasi Citra Foto Berdasarkan Sudut
Pandang Kamera
Berdasarkan sudut pandang
kamera, citra foto dibedakan menjadi foto udara sudut normal/standar (normal/standard angle), foto udara sudut
besar (wide angle), dan foto udara sudut
sangat besar (superwide angle). Foto
udara sudut normal memiliki sudut pandang sebesar 60o dan panjang fokus
kamera antara 17 cm – 21 cm. Foto udara sudut besar memiliki sudut pandang sebesar
95o dan panjang fokus kamera antara 10 cm – 15,2 cm. Sementara itu,
foto udara sudut sangat besar memiliki sudut pandang sebesar 120o
dan panjang fokus kamera antara 7,7 cm – 8,8 cm.
4. Klasifikasi Citra Foto Berdasarkan Jenis
Kamera yang Digunakan
Berdasarkan jenis kamera
yang digunakan, citra foto dapat dibedakan menjadi citra foto tunggal dan citra
foto jamak. Pada citra foto tunggal, citra dihasilkan oleh satu kamera berlensa
tunggal. Sementara itu, pada citra foto jamak, citra dihasilkan oleh beberapa kamera
secara bersamaan atau oleh satu kamera yang berlensa jamak. Citra foto jamak
dapat dibedakan menjadi citra foto multispektral (dibuat secara bersamaan
dengan bagian spektrum yang berbeda), foto kamera ganda (misalnya dua kamera
dengan panjang fokus yang berbeda), dan citra foto dengan 1 kamera tegak di
tengah disertai 2, 4, atau 8 kamera condong di bagian tepi.
Seperti halnya peta, foto
udara juga memiliki skala. Skala foto udara merupakan perbandingan antara
panjang fokus kamera dan tinggi terbang wahana. Skala foto udara yang sama
dapat diatur dengan cara mengombinasikan antara tinggi terbang dan fokus kamera
yang berbeda-beda.
No comments:
Post a Comment