Bagian-Bagian
Matahari
Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/ commons/e/e3/Magnificent_CME_Erupts_on _the_Sun_-_August_31.jpg |
Matahari
adalah anggota tata surya yang mempunyai massa paling besar. Sekitar 98% dari
total massa tata surya terkumpul pada Matahari. Matahari menjadi pusat peredaran
planet-planet dan menjadi sumber energi utama di tata surya. Matahari mempunyai
diameter sekitar 1.400.000 km, sama dengan lebih dari 100 kali diameter Bumi. Massa
Matahari adalah 333.420 kali massa Bumi. Gaya gravitasi Matahari sebesar 28
kali lebih kuat daripada gaya gravitasi Bumi. Artinya, seseorang yang beratnya
90 kg di Bumi, jika berada di Matahari beratnya menjadi 28 × 90 kg atau 2.520
kg.
Bagian-bagian Matahari antara lain sebagai
berikut.
1. Inti Matahari
Inti Matahari adalah bagian dalam Matahari
yang menjadi pusat Matahari. Suhu pada bagian inti Matahari mencapai 14.000.000o
C. Akan tetapi, suhu pada permukaan Matahari jauh lebih rendah, yaitu antara
5.000o C sampai 6.000o C.
2. Zona
Radiatif
Zona radiatif adalah bagian yang menyelubungi inti
Matahari. Energi dari inti Matahari dalam bentuk radiasi terkumpul di area zona
radiatif sebelum diteruskan ke bagian luar Matahari.
3. Zona
Konvektif
Zona konvektif adalah bagian di sekitar Matahari yang
bersuhu sekitar 2.000.000o C. Energi dari inti Matahari memerlukan
waktu bertahun-tahun untuk mencapai zona konvektif. Saat berada di zona
konvektif, pergerakan sel-sel gas akan terjadi secara konveksi di area sepanjang
beratus-ratus kilometer.
4. Fotosfer
Fotosfer juga biasa disebut sebagai lapisan cahaya.
Fotosfer adalah bagian yang memiliki ketebalan sekitar 500 km. Fotosfer bersuhu
sekitar 5.500o C. Radiasi Matahari yang dilepaskan keluar sebagian
besar berasal dari fotosfer. Gas-gas panas pada fotosfer memancarkan cahaya
dengan intensitas yang sangat kuat sehingga cahaya fotosfer dapat terlihat
berwarna kuning.
5. Kromosfer
Kromosfer adalah bagian dari lapisan atmosfer Matahari
yang terdiri atas gas hidrogen. Lapisan kromosfer terletak pada sekitar 12.000
km di atas fotosfer. Tebal lapisan ini kira-kira 2.400 km dan suhunya lebih
dari 10.000 Kelvin. Atmosfer Matahari terdiri atas dua lapisan, yaitu lapisan
bawah dan lapisan atas. Lapisan bawah adalah lapisan yang paling dekat dengan
fotosfer, disebut kromosfer atau ‘bola warna’. Sementara itu, lapisan atas
adalah korona atau mahkota.
6. Korona
Korona adalah lapisan terluar Matahari yang terdapat
di atas lapisan kromosfer. Korona mempunyai suhu yang jauh lebih panas
dibandingkan dengan kromosfer. Suhu korona dapat mencapai 2.000.000 Kelvin untuk
bagian luarnya. Dengan suhu yang sangat tinggi, korona mengembang sangat cepat
dalam ruang hampa. Dibandingkan dengan kromosfer, korona terletak lebih jauh
dari pusat Matahari. Akan tetapi, suhu korona jauh lebih panas. Hal tersebut disebabkan
karena terjadi pemanasan secara intensif terhadap gas di korona saat terjadi
perpindahan kalor di dalam fotosfer dan kromosfer.
7. Bintik Matahari
Bintik matahari berwujud seperti
butiran-butiran kecil berbentuk cembung yang terletak di bagian fotosfer dengan
jumlah sangat banyak. Bintik Matahari dapat terbentuk saat garis medan magnet Matahari
menembus bagian fotosfer. Ukuran bintik Matahari bisa lebih besar daripada
ukuran Bumi. Bintik matahari memiliki bagian gelap yang disebut umbra. Umbra dikelilingi
oleh bagian-bagian yang lebih terang yang disebut penumbra. Warna bintik matahari terlihat
lebih gelap karena suhunya jauh lebih rendah daripada fotosfer. Suhu di bagian
umbra sekitar 2.200° C, sedangkan di bagian penumbra sekitar 3.500° C.
8. Granula
Granula adalah gumpalan-gumpalan di bagian
permukaan Matahari. Granula dapat terjadi karena adanya perbedaan suhu yang
sangat besar di permukaan Matahari. Perbedaan suhu tersebut menyebabkan aliran gas
yang sangat panas dari inti Matahari menuju ke fotosfer, aliran gas ini berupa
gumpalan-gumpalan. Granula menyebabkan permukaan fotosfer tidak rata. Keadaan granula
berubah dari waktu ke waktu, kadang-kadang bentuk granula tampak seperti anyaman.
9. Prominensa
Prominensa disebut juga sebagai lidah api Matahari. Prominensa adalah bagian Matahari
menyerupai lidah api yang sangat besar dan terang. Bagian ini mencuat keluar
dari permukaan serta sering kali berbentuk loop (putaran). Prominensa hanya dapat dilihat
dari Bumi dengan menggunakan teleskop.
No comments:
Post a Comment